Deteksi Lung Nodule Otomatis dari Citra Medis Computed Tomography (CT) Scan dengan Operasi Morfology dan SVM
Main Article Content
Abstract
Lung Nodule adalah penanda awal munculnya penyakit paru-paru, seperti misalnya bronchitis, enpysema atau bahkan kanker paru-paru. Kanker paru-paru adalah salah satu penyakit paling mematikan di dunia saat ini. Lung nodule biasanya terdeteksi melalui proses medis seperti misalnya rontgen, Computed Tomography (CT) Scan, ataupun Magnetic Resonance Imager (MRI). Pada citra hasil CT scan, nodule terlihat berupa gumpalan jaringan yang berwarna lebih putih dibandingkan bidang paru-paru (parenchyma). Banyak penelitian yang telah dilakukan untuk mendeteksi lung nodule secara otomatis dari citra hasil CT scan. Namun akurasi dari deteksi masih rendah, sehingga permasalahan ini masih sangat terbuka untuk diteliti. Penelitian ini memfokuskan kepada proses deteksi lung nodule secara otomatis. Pertama-tama dilakukan segmentasi paru-paru untuk mengetahui bagian paru-paru di citra CT scan. Kemudian dikumpulkan objek-objek dengan bentuk bulat untuk diklasifikasi dengan menggunkan Support Vector Machine (SVM). Hasil dari penelitian ini menunjukkan tingkat potensial yang cukup baik untuk dikembangkan selanjutnya.
Article Details
- JSI menggunakan perjanjian lisensi ekslusif, yaitu penulis memegang hak cipta atas artikel dan memberikan hak publikasi kepada Jurnal Sistem dan Informatika (JSI).
- JSI mempunyai hak ekslusif untuk mempublikasi dan mendistribusikan artikel secara sebagian atau keseluruhan, dan memberikan hak kepada orang lain sesuai dengan lisensi yang digunakan.
- JSI berhak untuk menyediakan artikel dalam berbagai bentuk dan media, sehingga artikel dapat digunakan untuk teknologi terbaru bahkan setelah dipublikasikan.
- JSI berhak untuk menegakkan hak-hak atas nama penulis pada artikel terhadap pihak ketiga. Misalnya dalam kasus plagiarisme atau pelanggaran hak cipta.
- Artikel harus dirujuk, link terhadap lisensi harus disediakan, dan jika terdapat bagian artikel yang diubah harus ditandai.
- Jika artikel disadur sehingga terdapat perubahan, hasil saduran harus didistribusikan menggunakan lisensi yang sama.
- Tidak diperkenankan untuk membatasi orang lain terhadap apa yang diperbolehkan oleh lisensi.