Perancangan Sistem Informasi Manajemen Zakat
Main Article Content
Abstract
Zakat adalah rukun islam ke-4 yang merupakan sebuah sejumlah harta tertentu yang wajib dikeluarkan oleh umat islam untuk diberikan kepada orang yang membutuhkan. Besaran dan batas yang diberikan telah diatur dalam aturan agama islam. Namun dibalik kewajiban dari zakat dan manfaat yang dihasilkan, penerapan dan pemanfaatan dana zakat masih kurang maksimal. Melihat permasalahan tersebut, maka banyak bermunculan organisasi-organisasi yang bergerak di bidang zakat baik organisasi pemerintah maupun organisasi swasta. Namun sayangnya sebagain besar lembaga zakat melakukan pengelolaan data ini masih secara manual. Oleh karena itu pada penelitian ini diusulkan sebuah sistem informasi manajemen zakat yang dapat digunakan oleh lembaga zakat untuk mengelola data zakat. Perancangan Sistem Informasi Managemen Zakat ini dirancang dengan menggunakan DFD. Modul-modul yang disediakan dalam Sistem Informasi Zakat ini diantaranya adalah pengelolaan data donator atau muzakki, pengelolaan data penerima zakat mustahiq, pengelolaan data keuangan zakat, perhitungan zakat dan modul penyebaran bantuan pemerataan penyebaran dana zakat.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Sistem dan Informatika (JSI) bersifat open access, yaitu dapat diakses secara umum tanpa dikenakan biaya. Penulis yang menerbitkan artikelnya di JSI setuju dengan ketentuan berikut:- JSI menggunakan perjanjian lisensi ekslusif, yaitu penulis memegang hak cipta atas artikel dan memberikan hak publikasi kepada Jurnal Sistem dan Informatika (JSI).
- JSI mempunyai hak ekslusif untuk mempublikasi dan mendistribusikan artikel secara sebagian atau keseluruhan, dan memberikan hak kepada orang lain sesuai dengan lisensi yang digunakan.
- JSI berhak untuk menyediakan artikel dalam berbagai bentuk dan media, sehingga artikel dapat digunakan untuk teknologi terbaru bahkan setelah dipublikasikan.
- JSI berhak untuk menegakkan hak-hak atas nama penulis pada artikel terhadap pihak ketiga. Misalnya dalam kasus plagiarisme atau pelanggaran hak cipta.
- Artikel harus dirujuk, link terhadap lisensi harus disediakan, dan jika terdapat bagian artikel yang diubah harus ditandai.
- Jika artikel disadur sehingga terdapat perubahan, hasil saduran harus didistribusikan menggunakan lisensi yang sama.
- Tidak diperkenankan untuk membatasi orang lain terhadap apa yang diperbolehkan oleh lisensi.